Kontak Tani pemancing andalan (KTNA) memeriksa Kundur pulau di Karimun, Provinsi Kepulauan Riau memiliki potensi untuk pengembangan tanaman buah dengan pelaksanaannya tanah.
"Hanya saja, kita pasti belum melihat program serius dan terukur dari pemerintah daerah untuk menghasilkan tanaman buah-buahan, inci kata Ketua KTNA Amirullah Karimun di Tanjung Écouvillon Karimun, Kamis (17/11/1999).
Amirullah mengatakan pulau Kundur tanah telah lama diharapkan oleh warga dengan berbagai komoditas seperti buah-buahan dan sayuran tanaman obat keluarga seledri, durian dan rambutan.
Namun demikian, keberadaan lahan bukanlah hasil dari rencana pemerintah daerah, tetapi tanah sudah di bawah pembinaan karena tahun dari generasi ke generasi, jadi akibat tidak ideal memiliki tidak bahkan mampu memenuhi kebutuhan lokal.
Pencocokan kepadanya, pasar berry di Karimun masih dikelola oleh impor sayuran dan ditambah persediaan dari daerah lain. Ia menggambarkan beberapa lemon atau jeruk impor mendominasi, duku, salak, dan jeruk dari pulau ini kemudian Sumatera, bahkan durian juga harus didukung dengan durian dari luar Karimun.
"Untuk kualitas buah biasa-biasa saja, itu dapat dengan mudah masih dijual di Karimun. Hal ini menunjukkan kebutuhan masyarakat cukup tinggi, "katanya.
Jenis buah-buahan bahwa prospek dikembangkan di Karimun, menurut dia, seperti durian yang telah lama dikenal untuk sampai ke lokasi lain, semangka dan buah-buahan dan sayuran yang mulai dikembangkan Meskipun tanah yang terbatas dengan pekebun, serta nanas dan berry duku.
Dia mengatakan pengembangan vegetasi buah sebenarnya tidak hanya dapat dilakukan pada pulau memang pemerintah daerah Kundur diproyeksikan sebagai pusat pertanian dan kehutanan, tetapi juga dapat dilakukan di pulau kecil macam tumbuhan pengusir nyamuk Karimun Tidak dan tujuan pulau lainnya.
Namun, ia mengatakan tidak ada program pemerintah yang sangat serius dan area memproduksi berhasil membuat Karimun sebagai buah-buahan.
Bantuan-bantuan disalurkan kepada petani atau pekebun masih terkesan anggaran belanja, tetapi belum memberikan pengaruh yang bagus dalam meningkatkan ketersediaan buah-buahan.